Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITASumbar

Dua Unit Rumah Huntara Diserahkan kepada Korban Bencana

263
×

Dua Unit Rumah Huntara Diserahkan kepada Korban Bencana

Sebarkan artikel ini
Foto bersama di depan salah saru huntara yang diserahkan,(*)
Example 468x60

TANAH DATAR, potretkita.id – Dua unit Rumah Hunian Sementara (Huntara) kini siap dihuni oleh dua Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya rusak berat akibat bencana galodo di Jorong Pabalutan, Kecamatan Rambatan.

Huntara untuk korban banjir lahar dingin dan galodo dari Gunung Marapi pada 11 Mei lalu itu, terealisasi berkat aksi solidaritas Alumni SMA 1 Batusangkar 2005 bekerja sama dengan Solusi Cargo Mandiri (SCM) dan Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB).

Sebagai simbol kesiapan Huntara, Owner SCM sekaligus Perwakilan Alumni SMA 1 Batusangkar 2005 Rahmad Joliardi menyerahkan duplikat kunci secara simbolis pada Sabtu, 20 Juli 2024, kepada Bupati Tanah Datar Eka Putra.

Kunci tersebut kemudian diserahkan kepada masyarakat korban bencana, Zainal dan Roza.

Pada kesempatan itu, Bupati Eka Putra menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Owner SCM, Alumni SMA 1 Batusangkar 2005, dan FRPB yang telah membangun Huntara bagi masyarakat terdampak bencana banjir dan galodo.

READ  Ratik Tagak Nan Menguatkan Kebanggaan

“Terima kasih atas sumbangsih Owner SCM dan Alumni SMA 1 Batusangkar 2005 yang membangun Huntara bagi masyarakat kami. Semoga bantuan ini dinilai sebagai ibadah dan dibalas pahala serta semakin sukses nantinya. Begitu juga FRPB, terima kasih atas kerja kerasnya untuk mewujudkan Huntara ini,” ujarnya.

Bupati juga berharap agar Zainal dan Roza beserta keluarga dapat menempati Huntara tersebut dengan nyaman dan segera bangkit kembali dari bencana yang telah melanda Tanah Datar selama lebih kurang tiga bulan.

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat Tanah Datar ke depannya bisa bangkit dan lebih baik lagi. Kita jangan terlena dengan kesedihan yang berlarut-larut, mari kita pupuk semangat untuk menata hidup yang lebih baik lagi,” harapnya.

Bupati juga menyampaikan bahwa bantuan untuk pembangunan kembali rumah warga yang terdampak sudah dianggarkan melalui pemerintah pusat, baik yang mandiri maupun yang relokasi secara terpadu.

Lebih lanjut, Bupati Eka menambahkan bahwa untuk pengurangan risiko bencana, pemerintah juga akan segera membangun Sabo Dam dan Early Warning System (EWS) di aliran sungai, baik yang berhulu dari Gunung Marapi maupun Singgalang.

READ  Buya Zulkarnaini Bakar Semangat Tajdid Warga Muhammadiyah

Sementara itu, Rahmad Joliardi menyampaikan bahwa aksi yang dilakukan merupakan wujud kepedulian antar sesama guna meringankan beban korban bencana, terutama korban yang rumahnya rusak berat.

“Kegiatan ini untuk membantu meringankan beban para korban bencana banjir bandang yang rumahnya rusak berat. Alhamdulillah, hari ini selesai dua unit dan kami serahkan ke Bupati untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga Bapak Zainal dan Ibu Roza,” ujarnya.

Rahmad juga mengungkapkan bahwa pembangunan Huntara ini terlaksana berkat dana yang dikumpulkan oleh Alumni SMA 1 Batusangkar 2005 dan SCM.

“Huntara ini bisa selesai dibangun. Sebelumnya kami juga telah menyalurkan bantuan berupa sembako. Terima kasih atas sumbangsih dan kekompakan dari seluruh alumni, semoga Huntara ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” pungkasnya.(edi)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *