Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BERITASumbar

Cucu Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Ceramah di UNP

91
×

Cucu Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi Ceramah di UNP

Sebarkan artikel ini
Nadia Al-Khatib saat berceramah di UNP.(sumbarprov)
Example 468x60

PADANG, potretkita.id -Cucu Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi bernama Nadia Al-Khatib, memberikan ceramah umum di hadapan mahasiswa, dosen, dan Kepala OPD lingkup Pemprov Sumbar di gedung rektorat lama Universitas Negeri Padang pada Jumat (05/07/2024).

Mengangkat tema “Pendidikan dan Seni Islam,” ceramah umum yang diberikan oleh Nadia Al-Khatib, yang tampil dengan busana syar’i khas Timur Tengah, berlangsung dengan lancar.

Kepala Bappeda Provinsi Sumbar yang diwakili Elfi Endri selaku Fungsional Perencana Ahli Muda dan bertindak sebagai panitia acara, memberikan apresiasi kepada cucu dari Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi yang pernah menjadi imam besar Masjidil Haram dan guru bagi para ulama tersohor di negeri ini.

READ  Gubernur Sumbar Serahkan Banyak Penghargaan

“Alhamdulillah kita, Provinsi Sumatera Barat, mendapat kunjungan cucu dan cicit dari Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi. Mudah-mudahan pertemuan kita kini menjadi ibadah, ilmu yang ibu sampaikan membawa manfaat bagi kami serta bisa menjalin kerja sama lebih lanjut dengan Provinsi Sumatera Barat nantinya,” ucap Elfi.

Selanjutnya, dalam ceramah umumnya, Nadia Al-Khatib menyampaikan bahwa seni dalam Islam memiliki arti sebagai seni yang memberikan nilai manfaat dan nilai tambah dalam kehidupan.

“Selagi memberikan manfaat bagi umat, masyarakat, dan bangsa, maka akan memberikan makna bagi seni itu sendiri,” ungkap Nadia Al-Khatib melalui penerjemah.

Selain itu, Nadia Al-Khatib juga menyinggung pandangan Islam tentang keberadaan wanita bekerja sekaligus sebagai ibu rumah tangga di zaman sekarang. Menurut beliau, seyogyanya wanita itu hanya mengurus rumah tangga dan tidak bekerja di luar rumah.

READ  BNPB Siagakan Satu Pesawat untuk Modifikasi Cuaca Sumbar

“Tugas perempuan itu hanya di rumah, memberikan pendidikan, perhatian, dan kasih sayang seutuhnya kepada anak,” pungkasnya.(sumbarprov)

Example 300250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *